Belang, Manadotopnews.com - Tim Fajar Bulawan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), harus mengakui keunggulan Tim Armada Kema...
Belang, Manadotopnews.com - Tim Fajar Bulawan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), harus mengakui keunggulan Tim Armada Kema, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), dalam pertandingan memperebutkan piala Hukumtua Cup lewat drama adu penalti, bertempat dilapangan Tababo Minggu (14/1).
Armada Kema, unggul dengan skor 4-3 atas Tim Kebanggaan Desa Bulawan Boltim.
Pertandingan berjalan menarik sejak awal laga dimana kedua tim bermain menyerang. Yudi Mamonto Nomor punggung 7 dari Fajar Bulawan mendapat peluang namun tendangannya dipetik manis oleh penjaga gawang kema.
Tim Armada Kema sendiri berusaha pula melancarkan serangan. Namun serangan mereka, masih mudah dipatahkan oleh Tim asuhan Sahrul Lombogia. Pemain belakang Fajar Bulawan bermain sangat apik Rifai Paputungan dan Nofri Jambang begitu koko dibarisan belakang sehingga pemain Armada Kema prustasi.
Di ahir babak pertama Lapangan Tababo, bergemuru.
Demsi berhasil merobek jala Armada Kema yang dikawal Randi Opulu, setelah menerima umpan dari nomor punggung 2 Nofri Jambang.
Pemain kema sempat memprotes. Gol Demsi dianggap ofside, namun wasit memutuskan bahwa gol tersebut sah. Skor 1-0 buat fajar Bulawan.
Armada Kema, lebih mendominasi jalannya pertandingan. Namun upaya untuk mencetak gol masih gagal dan skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Armada Kema, berusaha mendominasi jalannya pertandingan. Namun kiper Fajar Bulawan, Fandi Bahar tampil bagus dalam menghalau serangan Armada Kema.
Diahir babak kedua, sporter Armada Kema Tumpa rua didalam lapangan setelah pemain pengganti dari Armada Kema berhasil mencetak gol. Skor berubah menjadi 1-1. Selang beberapa menit, wasit meniup pluit panjang tanda berahirnya pertandingan.
Di babak adu penalti, salah satu pemain Fajar Bulawan gagal menjalankan tugasnya. Randi Opulu kembali menjadi bintang dengan menghalau tendangan Budi Lasena.
Sementara itu dari kubu Armada Kema semuanya berhasil diselesaikan dengan baik. Armada Kemapun berhasil menjadi juara dengan mendapatkan Trofi tetap dan uang pembinaan sebesar Rp15.000.000.
Sementara Fajar Bulawan Boltim, mendapatkan Trofii serta uang tunai Rp10.000.000.
(matt rey)
