Istimewa Manadotopnews.com -Meski akan berakhir tahun 2015 depan masa jabatan dari Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), DR Sinyo Harry Sa...
 |
| Istimewa |
Manadotopnews.com-Meski akan berakhir tahun 2015 depan masa jabatan dari Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), DR Sinyo Harry Sarundajang (SHS), sejumlah nama-nama yang dianggap layak menggantikannya mulai mencul
Dari hasil diskusi terbatas antara insan pers dan pengamat politik pemerintahan daerah, tercatat sejumlah nama-nama yang dianggap layak ikut bertarung dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) periode 2015-2020 mendatang.
Sejumlah nama pun masuk dalam bursa calon Pilgub seperti birokrasi aktif dan pensiunan, tema yang diangkat pada dialog terbatas bertajuk “Kriteria Gubernur Sulut Pasca SHS” yang digagas pengamat politik dan pemerintahan Taufik Tumbelaka, Kamis (21/08/2014) di salah satu restoran di manado
Nama-nama birokrat aktif tersebut seperti, Wakil Gubernur DR Djouhari Kansil, Sekdaprov Sulut Ir SR Mokodongan, Inspektur Sulut Drs Mecky Onibala. Sementara untuk mantan birokrat, diantaranya Drs Robby Mamuaja. Sedangkan dari unsur TNI/Polri, ada Irjen Pol Drs Benny Mamoto dan Laksda TNI Willem Rampangiley (Mantan Danlantamal VIII Manado, Deputi I Menkokesra).
dari unsur politisi dan pengusaha, mencuat nama DR Ir GS Vecky Lumentut, Harley Mangindaan Ketua DPD Partai demokrasi indonesia perjuangan, Olly Dondokambey (Anggota DPR RI, Hangky Gerungan (Ketua Kosgoro Sulut), Drs Hanny Sondakh (Walikota Bitung), DR Maya Rumantir (Anggota DPD RI asal Sulut), Aryanthi Baramuli Putri (Anggota DPD RI asal Sulut). Rusdi kirana PKB yang juga dirut Lion air
“Kriterianya harus merakyat. Mampu mengangkat perekonomian, kebudayaan di Sulut, dan terpenting harus mampu meneruskan sejumlah megaproyek yang ada di Sulut,”tukas Aldy Rorong dari Media Sulut, seraya menambahkan, selain harus dermawan, tegas, tulus melayani dan berkomitmen atas kepentingan rakyat Sulut. “Dan yang penting, harus berani melawan praktek KKN,”tambahnya.
Sementara diakui Tumbelaka, standart yang dibuat SHS untuk menjadi seorang gubernur, memang sangat berat. “Disadari atau tidak, standart untuk menjadi gubernur seperti SHS memang sangat berat. Karena memiliki kriteria diatas rata-rata. Nah, dari nama-nama yang mencuat ini, bisa diprediksi para birokrat bakal menjadi rebutan Partai Politik (Parpol).(*)
Dari hasil diskusi terbatas antara insan pers dan pengamat politik pemerintahan daerah, tercatat sejumlah nama-nama yang dianggap layak ikut bertarung dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) periode 2015-2020 mendatang.
Sejumlah nama pun masuk dalam bursa calon Pilgub seperti birokrasi aktif dan pensiunan, tema yang diangkat pada dialog terbatas bertajuk “Kriteria Gubernur Sulut Pasca SHS” yang digagas pengamat politik dan pemerintahan Taufik Tumbelaka, Kamis (21/08/2014) di salah satu restoran di manado
Nama-nama birokrat aktif tersebut seperti, Wakil Gubernur DR Djouhari Kansil, Sekdaprov Sulut Ir SR Mokodongan, Inspektur Sulut Drs Mecky Onibala. Sementara untuk mantan birokrat, diantaranya Drs Robby Mamuaja. Sedangkan dari unsur TNI/Polri, ada Irjen Pol Drs Benny Mamoto dan Laksda TNI Willem Rampangiley (Mantan Danlantamal VIII Manado, Deputi I Menkokesra).
dari unsur politisi dan pengusaha, mencuat nama DR Ir GS Vecky Lumentut, Harley Mangindaan Ketua DPD Partai demokrasi indonesia perjuangan, Olly Dondokambey (Anggota DPR RI, Hangky Gerungan (Ketua Kosgoro Sulut), Drs Hanny Sondakh (Walikota Bitung), DR Maya Rumantir (Anggota DPD RI asal Sulut), Aryanthi Baramuli Putri (Anggota DPD RI asal Sulut). Rusdi kirana PKB yang juga dirut Lion air
“Kriterianya harus merakyat. Mampu mengangkat perekonomian, kebudayaan di Sulut, dan terpenting harus mampu meneruskan sejumlah megaproyek yang ada di Sulut,”tukas Aldy Rorong dari Media Sulut, seraya menambahkan, selain harus dermawan, tegas, tulus melayani dan berkomitmen atas kepentingan rakyat Sulut. “Dan yang penting, harus berani melawan praktek KKN,”tambahnya.
Sementara diakui Tumbelaka, standart yang dibuat SHS untuk menjadi seorang gubernur, memang sangat berat. “Disadari atau tidak, standart untuk menjadi gubernur seperti SHS memang sangat berat. Karena memiliki kriteria diatas rata-rata. Nah, dari nama-nama yang mencuat ini, bisa diprediksi para birokrat bakal menjadi rebutan Partai Politik (Parpol).(*)
