Kegiatan Upacara Bendera Korem 131/Santiago Manadotopnews.com - Pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan Korem 131/Santiago pada awal Tah...
Kegiatan Upacara Bendera Korem 131/Santiago |
Manadotopnews.com - Pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan Korem 131/Santiago pada awal Tahun Anggaran 2017 dimana pada senin 17 Januari 2017 melaksanakan Upacara Bendera dilapangan Makorem yang dipimpin Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Dadang Arif Abdurahman SE yang bertindak selaku Inspektur Upacara dan dipandu oleh Komandan Upacara Kapten Cpm Budi Setyo Utomo serta Perwira Upacara Lettu Cpm Asrianto yang diikuti oleh 1 SST kelompok Pamen, 3 SST kelompok Pama dan Bentara, 1 STT Denpom, 3 STT Yonif Raider 712/Wiratama, 2 SST Korem 131/Santiago dan 1 SST PNS dengan amanat Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang mengucapkan Selamat Natal dan Tahun Baru bagi segenap prajurit dan PNS TNI serta keluarga besar TNI semoga ditahun ini.
TNI menjadi lebih solid dan memiliki semangat baru dalam pengabdian kepada bangsa dan negara dimana upacara tujuh belas memiliki makna penting antara lain sebagai upaya untuk mengikatkan kita pada romantisme dan heroisme perjuangan para generasi terdahulu yang telah melahirkan NKRI pada 17 Agustur 1945 dan sebagai sarana komando guna menjalin komunikasi antara pimpinan staf dan anggota agar setiap kebijakan petunjuk dan informasi mengalir serta dipahami secara seksama dan ucapan terima kasih disertai penghargaan atas semangat kerja yang dilandasi tanggung jawab yang tinggi dan disiplin tiap prajurit dan seluruh PNS selama kurun waktu satu tahun.
Dimana telah banyak kita perbuat sesuai dengan tugas yang diamanahkan kepada TNI baik Operasi Militer untuk Perang (OMP) maupun Operasi Militer SelainPerang (OMSP) dan khusus untuk OMSP telah banyak dikerjakan oleh prajurit TNI bahkan melebihi panggilan tugas seperti penanggulangan gangguan keamanan akibat ulah aksi-aksi kelompok teroris di Poso Sulawesi Tengah demikian juga pelaksanaan tugas luar negeri dimana prajurit TNI yang tergabung dalam Pasukan Perdamaian PBB dinilai berhasil karena dapat melaksanakn tugas dengan baik serta mendapat apresiasi dari masyarakat internasional.
TNI sebagai tentara rakyat tentara pejuang tentara nasional dan tentara profesional juga dinilai mampu berdiri tegak diatas semua golongan dan mampu menjadi perekat kemajemukan dalam menjaga kebhinekaan serta bersam-sama segenap komponen bangsa melaksanakan tugas dengan tulus dan iklas dalam mewujudkan rasa aman dan tenteram di masyarakat oleh karena itu tahun 2017 ini menjadi tugas berat bagi kita semua untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap TNI jadikan Tahun 2017 Ini Sebagai Tahun Bersih-bersih Dari Korupsi Bagi Seluruh jajaran TNI jangan Lagi Kita Mendengar Ada Korupsi Sekecil Apapun di Institusi TNI.
Diakhir amanat Panglima TNI mengeluarkan 6 Perintah Harian untuk dipedomani dan dilaksanakan Pertama Tingkatkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, pegang teguh Sapta Marga Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI sebagai pedoman dalam kehidupan serta pengabdian terhadap bangsa dan negara. Kedua Tingkatkan disiplin dedikasi dan loyalitas sebagai jati diri dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara. Ketiga Kembangkan cara berpikir yang sederhana namun menyentuh dan berpengaruh nyata terhadap percepatan pembangunan TNI di tengan dinamika dan kompleksitas tugas TNI ke depan. Keempat Patuhi aturan yang berlaku dan segala bentuk perintah kedinasan serta hindari dan jangan lakukan pelanggaran sekecil apapun. Kelima Pelihara dan tingkatkan harmonisasi dengan rakyat agar bersama rakyat TNI kuat hebat profesional dan siap mewujudkan Indonesia yang berdaulat mandiri dan berkepribadian. Keenam Tingkatkan kinerja dengan semangat dedikasi dan motivasi yang tinggi untuk TNI dan NKRI yang sangat-sangat kita cintai sehingga dengan demikian pelaksanaan upacara 17an awal tahun dengan amanat Panglima TNI seluruh prajurit diharpakan dapat mempadomani petunjuk kebijakan serta perintah yang dikeluarkan setiap pimpinan. (Shaker)