Gubernur Sulut, Dr. S.H Sarundayang Saat Memberikan Sambutan Pada Sidang Paripurna HUT Kotamobagu ke-8/Ist Kotamobagu, mtn.com – Hari ...
Gubernur Sulut, Dr. S.H Sarundayang Saat Memberikan Sambutan Pada Sidang Paripurna HUT Kotamobagu ke-8/Ist |
Kotamobagu, mtn.com – Hari Ulang Tahun (HUT) Kotamobagu yang jatuh pada tanggal 23 Mei 2015, nampaknya menjadi ajang bernostalgia oleh Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Dr. S.H Sarundayang. Itu disampaikannya dalam sambutan paripurna HUT Kotamobagu di DPRD Kotamobagu, Sabtu (23/5).
“Sebenarnya pada hari ini atau tanggal 23 Mei ini, ada 4 daerah di sulut yang melangsungkan HUT, namun saya memilih untuk hadir di Kotamobagu, itu dikarenakan beberapa tahun silam saya pernah tinggal di sini, tepatnya di kelurahan Mogolaing,”ucap Gubernur.
Menurutnya, ”Atas berkat rahmat Tuhan pada hari ini kita bisa bertatap muka sekaligus mengikuti Paripurna HUT Kotamobagu yang ke-8, dan saya atas nama gubernur sulut mengucapkan selamat dan insya allah daerah ini akan diberkati allah swt,”Jelasnya.
“Jika kita melihat kilas balik awal terbentuknya kota Kotamobagu tentunya tidak akan lepas dari perjuanga serta kerja keras oleh Pejabat Sementara (PJS) Walikota yang saya tunjuk, saya memberikan PJ Walikota pada putra daerah ini, dan alhamdulilah berjalan dengan baik sampai pada pemilihan demokrasi pertama di daerah ini,”Terangnya.
Lebih lanjutnya dikatakannya, ”Atas keberhasilan dari PJS Walikota itu saya memberikan kepercayaan kembali pada Siswa Rahmat Mokodongan untuk menjabat Sekertaris Propinsi samapai dengan saat ini, sehingga saya harapkan setiap pejabat jangan melupakan para pendahulunya, karena tanpa mereka walikota yang ada saat ini tidak akanada,” Terangnya.
Ditambahkannya, ”Terkait dengan titipan serta harapan dari warga Kotamobagu yang disampaikan oleh Ketua DPRD Kotamobagu tadi menyangkut Pemekaran PBMR di akhir masa jabatan saya tidak perlu takut, ini saya katakan langsung pada sidang paripurna ini, saya beberapa kali melakukan pembahasan dengan Ketua Komisi II DPR RI dan dalam waktu dekat ini Presiden akan datang ke sulut, saya akan sampaikan tentang Pemerkaran Propinsi Bolaang Mongondow Raya (P-BMR),”Terang Sarundajang.
“P-BMR ini sudah menjadi nazar saya saat terpilih pertama kali waktu itu tahun 2005, dan masih saksi hidupnya, pak Abdulah Mokoginta, jadi sebelum masyarakat berfikir saya sudah jauh lebih dulu berfikir tentang Bolaang Mongondow Raya,”Tutup Gubernur Sulut. (Shaker)