ilustrasi ASN Manadotopnews.com - Sejumlah ASN di lingkungan Kementrian Agama (Kemenag) Kota Manado mengaku resah dengan belum...
Manadotopnews.com - Sejumlah ASN di lingkungan Kementrian Agama (Kemenag) Kota Manado mengaku resah dengan belum masuknya pembayaran hak gaji Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) berupa gaji Tukin uang makan dll ke rekening mereka. Keterlambatan dan belum jelasnya pembayaran hak mereka ini membuat ASN berpenghasilan pas-pasan menjerit.
"Sampai sekarang belum ada. Saya sudah cek beberapa kali uang belum masuk rekening," keluh ASN yang minta namanya tidak dituliskan, Sabtu (11/2/2023).
Dia menerangkan, bisanya jika ada keterlambatan gaji maksimal tanggal 10 sudah diterima. Tapi untuk gaji di awal tahun 2023 ini sudah lewat tanggal 10 Februari tapi bum juga masuk rekening. Jelas ini sangat menyulitkan kami ASN di kemenag kota Manado
"Selain Harus Menunda Kebutuhan Keluarga, Hutang di warung untuk menutupi kebutuhan sehari-hari pun sudah menumpuk, namun uang yang diharapkan untuk membayar hutang tak jelas kapan bisa cair" kata Dia Sembari diiyakan ASN lainnya
"Iya betul, Apalagi Kami yang kena musibah banjir, nintau mo mengeluh pa sapa, kurang ja bertahan Deng hasil bantuan banjir" ucapnya sembari berharap semoga cepat di caikan dan kedepannya tidak ada keterlambatan lagi.
"semoga cepat cair, kan butuh buat biaya sehari - hari dan bayar anak sekolah" pungkasnya.
Sementara itu kepala Kemenag Manado Rogaya Udin Saat di Konfirmasi awak media ini menuturkan Terkait Gaji Induk sampai Bulan Februari sudah terbayar untuk TPP berupa tukin pegawai juga sejak tgl 6 sd kemarin sudah di proses sudah terbayar mengenai sertifikasi guru masih menunggu di surat kelayakan bayar dari aplikasi skrg berbasis aplikasi
"untuk uang makan memang ada sedikit bermasalah di aplikasi karena masih menunggu update terbaru di aplikasi gaji web dan kami terus berkordinasi dengan kppn, dan bukan hanya kemenag manado yang bermasalah seluruh lingkup kppn manado yg bermasalah..... dan alhamdulilah puji tuhan baru kemarin aplikasi uang makam sudah bisa d proses Tinggal menunggu masuk d rek" beber Rogaya sembari menambahkan
Dan hal ini sudah dijelaskan oleh para pengelola keuangan bagi pegawai yg bertanya
"Jadi Bukan pihak pengelola menghambat utukk proses pencairan karna memang dari sistem Aplikasi web blm bisa ba proses uang makan dan itupun kami sdh berkoordinasi berapa kali d kppn hingga kemarin akhirnya sudah bisa" Pungkas Rogaya Kakankemenag Manado. (Shaker)