Manadotopnews.com - Komandan Korem 131/Santiago Brigjen TNI Joseph Robert Giri SIP MSi pada kesempatan yang ada, selaku Komandan Satgas...
Manadotopnews.com - Komandan Korem 131/Santiago Brigjen TNI Joseph Robert Giri SIP MSi pada kesempatan yang ada, selaku Komandan Satgas Pam Pukau Terluar, memberikan pembekalan kepada personel Satuan Tugas pengamanan pulau terluar, yang akan bertugas di wilayah perbatasan dimana hal ini dilakukan agar prajurit yang akan melaksanakan tugas tersebut dapat meraih prestasi, serta dicintai dan dihormati masyarakat perbatasan.
Dalam pengarahan Danrem mengatakan dapat melaksanakan tugas dengan baik ikuti ketentuan dan aturan serta adat istiadat masyarakat yang ada di daerah tersebut jangan membuat pelanggaran sekecil apapun dan mengharapkan apapun yang dialami dalam pelaksanaan tugas segera laporkan agar dapat diantisipasi apa yang harus dilakukan dan harus teliti akan setiap dokumen yang ada, serta pada kesempatan itu juga Danrem 131/Santiago selaku Dansatgar merasa bangga yang terliat dari yel-yel yang ditampilkan pada awal sebelum pelaksanaan pengarahan. Pada kesempatan yang sama saat memberikan keterangan pres kepada para awak media Danrem mengatakan bahwa personel Satgas Pam tersebut akan ditempatkan pada tiga pulau, yakni Merapit, Miangas dan Marore dimana pada ketiga tempat tersebut tidak melaksanakan secara statis, namun akan melaksanakan patroli baik di darat maupun di laut karena satgat tersebut juga telah dilengkapi dengan cyriders dan kapal-kapal dalam melaksanakan patroli. Dimana perhatian dari Mabes TNI, bersama Angkatan Darat cukup besar di wilayah perbatasan oleh Karena itu, kita memaksimalkan untuk menjaga kedaulatan karena kita berada di ujung, artinya kita ada pintu gerbangnya. Oleh karenanyaitu, kita harus menjaga dengan penuh kehormatan.
Disinggung langkah pengamanan satgas, seiring dengan ditemukan delapan Warga Negara Asing (WNA) asal Filipina yang terdampar, Danrem menjelaskan, pasukan Satgas akan dibekali dengan pengetahuan kemampuan di wilayah perbatasan itu dimana hari ini akan diberikan pembekalan dari imigrasi untuk pasukan Satgas dan mereka harus tahu, bagaimana memperlakukan orang yang mungkin terdampar atau orang yang tersesat di laut, serta mengerti tentang aturan dan ketentuan, wilayah siapa dan bagaimana mereka akan melakukan tindakan itu sesuai dengan opasaukan yang ada diperbatasan tersebut. Selanjutnya Danrem memberikan atensi kepada pasukan Satgas agar melakukan yang terbaik untuk bangsa dan negara dengan tulus dan ikhlas, yang datang dari hati pikiran yang bersih.
Turut hadir dalam pengarahan tersebut para Kasi Korem 131/Santiagp para Kabalak Aju Kodam serta kabalakrem dan diikuti oleh pasukan Satgas pam pulau terlaur Yonif 713/Satyatama. (Shaker)
