Bupati Boltim Sehan Landjar saat Membacakan Pidato pada Peringatan Hari Pahlawan ke-72/ist Tutuyan, Manadotopnews.com - Pemerintah Ka...
Bupati Boltim Sehan Landjar saat Membacakan Pidato pada Peringatan Hari Pahlawan ke-72/ist |
Tutuyan, Manadotopnews.com - Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Jumat (10/11) menggelar upacara dalam rangka memperingati hari Pahlawan ke 72.
Bupati Boltim Sehan Salim Landjar bertindak sebagai Inspektur Upacara. Lewat pidato amanat Kementrian Sosial RI yang dibacakan oleh Bupati, menegaskan bahwa Hari Pahlawan yang kita peringati saat ini didasarkan pada peristiwa pertempuran terhebat dalam riwayat sejarah dekolonisasi dunia, yakni peristiwa Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya.
Sehan Landjar saat bertindak sebagai Inspektur Upacara/ist |
"Sebuah peristiwa yang memperlihatkan kepada dunia internasional, betapa segenap Rakyat Indonesia dari berbagai ras, suku, agama, budaya dan berbagai bentuk partikularisme golongan, bersama-sama melebur menjadi satu untuk berikrar, bergerak dan menyerahkan hidupnya, jiwa raganya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia," kata Bupati lewat pidatonya.
Lanjut Bupati, Dalam setiap rangkaian perjuangan kepahlawanan yang membentuk ke-Indonesiaan, kita dapat mengambil pelajaran dari apinya perjuangan para pendahulu kita, api yang menjadi suasana kebatinan dan pelajaran moral bagi kita semua yakni, api yang membentuk terbangunnya Persatuan Indonesia yang terdiri atas dua hal yakni adanya harapan dan pengorbanan.
"Harapan dan pengorbanan itulah yang membentuk persatuan dan melahirkan Indonesia, merawat eksistensinya dalam panggung sejarah bangsa-bangsa, dan harus terus dinyalakan agar Republik Indonesia tetap berdiri tegak, menjadi besar dan terus memberi sumbangan penting sebagai bagian dari persaudaraan ummat manusia di dunia," tambah Bupati.
Bupati berharap semangat juang kepahlawanan yang diwariskan leluhur, patut diteladani oleh setiap warga Indonesia saat ini. "Tentunya perjuangan kita saat ini adalah bagaimana mewujudkan cita-cita bangsa dan para pejuang kita. Yaitu memacu pembangunan di berbagai aspek, sekaligus mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur," pungkas Bupati.
Usai upacara, dilanjutkan dengan penyerahan bantuan kemanusiaan oleh Pemerintah, kepada masyarakat kurang mampu.
Diketahui, upacara ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Drs Rusdi Gumalangit, Ketua TP PKK Boltim Ny Nursiwin Landjar Dunggio, Wakil Ketua TP PKK Boltim Ny Titiek S Gumalangit Mamonto, Sekretaris Daerah Boltim Ir Hi Muhammad Assagaf, unsur forkopimda, serta jajaran ASN, TNI, Polri dan pelajar.
(Advetorial)