Ketua TP PKK Nursiwin Dunggio saat memberikan sambutan Boltim, Manadotopnews.com - Sebagai bentuk pembinaan dalam masyarakat, sekaligus...
 |
| Ketua TP PKK Nursiwin Dunggio saat memberikan sambutan |
Boltim, Manadotopnews.com - Sebagai bentuk pembinaan dalam masyarakat, sekaligus upaya peningkatan kesejahteraan, Tim Penggerak PKK Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Rabu (23/08) melakukan Pelatihan Administrasi kepada kelompok PKK Dasawisma se Kecamatan Mooat.
Bertempat di Kantor Kecamatan Mooat, kegiatan ini dihadiri sekaligus dibuka langsung ketua TP PKK Boltim Ny Nursiwin Dunggio dan Wakil ketua TP PKK Boltim Ny Titiek S Mamonto. Peserta pelatihan itu terdiri dari utusan PKK Dasawisma di masing-masing Desa Kecamatan Mooat.
Lewat sambutannya, Ketua TP PKK berterima kasih kepada seluruh peserta maupun pengurus PKK Kecamatan Mooat yang telah menyempatkan diri untuk hadir pada acara tersebut. Menurutnya, pelatihan ini sifatnya penting bagi masyarakat khususnya kaum ibu, melihat masih banyak masyarakat yang belum memahami sepenuhnya tentang tata cara pengelolaan administrasi dan pengisian database keluarga khususnya yang berkaitan dengan program PKK.
“Semua peran PKK berawal dari rumah tangga. Antara lain pendidikan, pelatihan keterampilan, sampai untuk pembinaan mental dan spiritual anak-anak. Saya rasa disinilah peran ibu-ibu pengurus dan anggota PKK, dengan mengacu pada pla pembinaan keluarga sakinah, hingga dapat terwujud masyarakat madani,” kata Ketua TP PKK Boltim.
Lanjutnya, di dalam tubuh PKK, terdapat kelompok yang harus dibentuk dan bisa dijadikan ujung tombak dalam pencapaian tujuan program PKK. Kelompok tersebut yaitu Dasawisma, Dasa adalah sepuluh dan Wisma berarti rumah. Sehingga, maksud dari Dasawisma adalah kelompok yang terdiri dari 10 hingga 20 rumah tangga di dalam satu RT, dan memiliki satu orang ketua.
“Tujuan pembentukan Dasawisma yaitu untuk membina kerukunan warga, mempererat persatuan dan kesatuan, membiasakan diri untuk saling peduli satu sama lain, merubah pola pikir warga dari pasif menjadi aktif dan yang terakhir untuk membiasakan masyarakat mendukung setiap program pemerintah,” tambahnya.
Tidak hanya itu, Ketua TP PKK Boltim juga menerangkan bahwa fungsi Dasawisma adalah untuk mempermudah pendataan, pemantauan dan membudayakan komunikasi antara pemerintah desa dengan warga.
“Semoga dengan pelatihan tentang administrasi PKK Dasawisma ini, kita mendapat bekal dan ilmu yang nantinya akan diimplementasikan di masing-masing Desa dan kelompok. Tentunya, dengan begitu fungsi dari pembentukan Dasawisma akan berjalan dengan baik,” tutup Ketua TP PKK Boltim yang juga merupakan Isteri dari Bupati Boltim ini.
(Matt/Rey)
