Minahasa, mtn.com - Kunjungan ke lokasi Sasaran Fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 99 TA 2017 Desa Ranolambot guna melihat lan...
Minahasa, mtn.com - Kunjungan ke lokasi Sasaran Fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 99 TA 2017 Desa Ranolambot guna melihat langsung perkembangan dan kemajuan kegiatan TMMD Ke-99 Kodim 1302/Minahasa Tahun Anggaran (TA) 2017 dimana hal ini disampaikan Inspektur Kodam (Irdam) XIII/Merdeka Kolonel Inf Franky Mamahit usai melaksanakan pemantauan di tiga titik kegiatan TMMD Kodim 1302/Minahasa saat berada di Posko TMMD di Balai Desa Ranolambot, Kawangkoan Barat, Minahasa, pada Senin 10 Juli 2017) pagi kemarin.
Dijelaskan oleh Irdam bahwa ini bukan sidak atau inspeksi mendadak, dimana ini merupakan rutinitas dan atas perintah Panglima Kodam (Pangdam) Kodam XIII/Merdeka sebagai pengawasan pada kegiatan TMMD dimana pengerasan jalan penghubung Desa Ranolambot dan Desa Tumaluntung hingga saat ini sudah mencapai kurang lebih 300 meter dan ada sedikit terhambat akibat keterlambatan pengiriman material namun melalui koordinasi kendaraan material dalam perjalanan menuju ketempat lokasi ini, kata Kolonel Mamahit yang didampingi Danramil 1302-04/Remboken Kapten Inf Rudy Makapedua dan Stafterdim 1302/Minahasa Peltu Yansen Siahaan selaku Batiter Kodim 1302/Minahasa serta Bati Bakti Pelda Vekiy.
Berkaitan dengan itu, dikatakannya pembangunan pagar pastori masih terus dilakukan, sementara pembuatan drainase sudah cukup baik karena waktu pelaksanaan didukung pra TMMD sehingga Saya optimis, bahwa semua kegiatan selesai tepat waktu, termasuk pengerasan jalan penghubung Desa, disinggung penambahan tenaga sukarela dari masyarakat, dikatakannya lebih banyak yang berpartisipasi akan sangat membantu mempercepat penyelesaian kegiatan tersebut sehingga lebih banyak masyarakat yang perpartisipasi semua pekerjaan pasti akan lebih cepat dan lebih baik hasilnya, tandasnya.
Adapun pelaksanaan TMMD Ke-99 Kodim 1302/Minahasa Tahun Anggaran (TA) 2017, selain pembuatan drainase, pembangunan pagar pastori dan pengerasan jalan, juga dilaksanakan beberapa kegiatan lainnya seperti pembangunan talud dengan panjang 200 meter dan tinggi 1.5 meter, penghijauan, jambanisasi dan kegiatan non fisik lainnya. (Shaker)
