Ilustrasi Bensin Eceran Manadotopnews.com - Harga bensin eceran di jalur mudik di Kabupaten Brebes, baik di jalur pantura maupun ruas ...
 |
| Ilustrasi Bensin Eceran |
Manadotopnews.com - Harga bensin eceran di jalur mudik di Kabupaten Brebes, baik di jalur pantura maupun ruas tol Pejagan-Brebes Timur, kini meroket. Harga eceran BBM jenis premium itu semula hanya Rp 10.000/liter, kini melonjak hingga Rp 40.000-Rp 50.000/liter.
Hal terjadi menyusul kemacetan saat arus mudik yang berdampak banyak pemudik yang mogok karena kehabisan bahan bakar. Kondisi itu dimamfaatkan warga sekitar untuk berjualan BBM dengan harga yang fantastis. Meski harganya tidak wajar, tetapi bensin yang dijual warga itu tetap diburu para pemudik.
Bambang (45) pemudik asal Cikokol, Jawa Barat mengaku, terpaksa membeli bensin eceran karena mobilnya mogok kehabisan bahan bakar saat terjebak kemacetan di tol Pejagan-Brebes Timur. Harga bensin eceran yang dijual warga Rp 40.000/liter. Lantaran dirinya butuh, terpaksa tetap dibeli agar mobil bisa jalan kembali. “Di tol ini belum ada SPBU. Mobil saya mogok kehabisan bensin, ya terpaksa beli eceran. Tadi saya beli lima liter, satunya liternya Rp 40.000,” katanya, Senin (4/7).
Hal sama dirasakan pemudik sepeda motor, Sunar (40) Ia mengaku terpaksa membeli eceran dengan harga tinggi karena takut mogok di jalan. Ia membeli bensin eceran di jalur mudik Pejagan-Prupuk Rp 50.000/liter. “Mau bagaimana lagi, dari pada mogok. Tadi, saat ke SPBU juga stoknya kehabisan dan banyak antriannya. Ya saya beli eceran, eh harganya satu liter Rp 50.000,” tuturnya yang hendak pulang kampung ke Purwokerto. (*)
