Proses Perpaikan Jembatan Matani/Ist Minsel, MTN.com -Mendekati perayaan pengucapan syukur tanggal 13 Juli nanti, Sejumlah warga Minaha...
 |
| Proses Perpaikan Jembatan Matani/Ist |
Minsel, MTN.com-Mendekati perayaan pengucapan syukur tanggal 13 Juli nanti, Sejumlah warga Minahasa Selatan khawatir kemacetan parah akan terjadi di sepanjang jalur trans saat jaleng pengucapan syukur tanggal 13 Juli nanti bisa tergaggu akibat proyek jembatan yang belum selesai tersebut.
Apalagi hingga kini pengerjaan perbaikan jembatan penghubung Jalan Trans Sulawesi di Desa Matani tak kunjung selesai.
"Berkaca dari pengalaman tahun sebelumnya, saat tidak ada pengerjaan jembatan ketika hari pengucapan syukur sudah macet, apalagi jika ada proyek seperti itu," tukas Tommy Suoth, warga Kecamatan Amurang.
Diutarakannya, Polres Minsel dalam hal ini Satuan Lalu Lintas harus mencari cara lain agar kemacetan bisa diminimalisir. "Kalau tidak memang akan macet parah," katanya.
Hal senada diungkapkan Frany warga Kelurahan Uwuran Satu. "Mau gimana lagi kalau jembatannya belum selesai kemacetan di hari pengucapan pasti tidak akan terhindarkan," katanya.
Diutarakan Frany di hari biasa saja, kendaraan yang antre di jalur ini bisa sampai 3 kilometer. Ia mengatakan, bisa dibayangkan jika kemacetan terjadi di tanggal 13 Juli nanti.
Sementara berdasarkan pantaun wartawan, papan proyek pengerjaan jembatan Matani tertulis, lama proyek 210 hari. Untuk melalui jalur ini petugas proyek memberlakukan sistem buka tutup. (*/tm)
"Berkaca dari pengalaman tahun sebelumnya, saat tidak ada pengerjaan jembatan ketika hari pengucapan syukur sudah macet, apalagi jika ada proyek seperti itu," tukas Tommy Suoth, warga Kecamatan Amurang.
Diutarakannya, Polres Minsel dalam hal ini Satuan Lalu Lintas harus mencari cara lain agar kemacetan bisa diminimalisir. "Kalau tidak memang akan macet parah," katanya.
Hal senada diungkapkan Frany warga Kelurahan Uwuran Satu. "Mau gimana lagi kalau jembatannya belum selesai kemacetan di hari pengucapan pasti tidak akan terhindarkan," katanya.
Diutarakan Frany di hari biasa saja, kendaraan yang antre di jalur ini bisa sampai 3 kilometer. Ia mengatakan, bisa dibayangkan jika kemacetan terjadi di tanggal 13 Juli nanti.
Sementara berdasarkan pantaun wartawan, papan proyek pengerjaan jembatan Matani tertulis, lama proyek 210 hari. Untuk melalui jalur ini petugas proyek memberlakukan sistem buka tutup. (*/tm)
